Artikel Keluarga & Kesehatan : Penyebab, Ciri-ciri dan Cara Mengatasi Kandungan Lemah - Setiap kali terjadi peristiwa keguguran, hampir semua orang menyangka penyebabnya adalah kandungan lemah. Walaupun tidak semua peristiwa keguguran disebabkan oleh kandungan lemah, namun ada
baiknya jika kita belajar mengenai apa penyebab kandungan lemah.
Dalam ilmu kedokteran kandungan lemah biasanya disebut dengan inkompetensi serviks yang biasanya mengacu pada lemahnya leher rahim. Lemahnya otot di leher rahim itulah yang sering menyebabkan
peristiwa keguguran. Biasanya keguguran yang disebabkan oleh kandungan lemah terjadi di usia kehamilan 4 hingga 6 bulan. Seharusnya di bulan-bulan tersebut, serviks belum terbuka, namun karena adanya
kelainan di leher rahim bisa mengakibatkan adanya pembukaan yang menyebabkan janin keluar dari rahim.
Jika peristiwa keguguran terjadi satu hingga dua kali, hal tersebut masih bisa dimaklumi. Namun
bila peristiwa keguguran terjadi lebih dari tiga kali, maka hal ini harus dikonsultasikan kepada dokter ginekologi agar bisa dicek apakah ada kelainan rahim yang cukup serius di dalam rahim.
Penyebab Kandungan Lemah
Berikut ini adalah beberapa faktor utama penyebab kandungan lemah yang perlu anda ketahui :
1. Faktor Keturunan
Secara umum ada beberapa penyebab kandungan lemah, yang pertama yaitu faktor keturunan, ada beberapa wanita yang dilahirkan dari seorang ibu dengan riwayat kandungan lemah bisa mengalami peristiwa yang sama. Faktor genetik ini juga bisa menimbulkan adanya kelainan kromosom yang menyebabkan janin tidak kuat menempel di dalam rahim. Meskipun begitu kelainan kromosom tidak melulu disebabkan oleh faktor genetik, ada kalanya kelainan kromosom terjadi di saat pembuahan berlangsung yang menyebabkan embrio berkembang dengan tidak normal.2. Faktor Hormonal
Penyebab yang kedua, faktor hormonal. Sering kali saat kita hamil kita berharap tidak mengalami morning sickness karena bisa sangat mengganggu aktivitas kita. Ternyata menurut penelitian, morning sickness justru menjadi tanda yang baik bahwa kandungan kita dalam kondisi yang prima. Ditakutkan jika seorang wanita tidak mengalami morning sickness, bisa jadi kadar hCG dalam tubuhnya terlalu rendah. Sedangkan hCG ini memiliki fungsi sebagai penguat rahim, jika kadarnya terlalu rendah, dikhawatirkan janin tidak menempel dengan baik di dalam rahim.Selain hormon hCG, hormon yang mempengaruhi kuat atau tidaknya kandungan adalah hormon prolaktin. Jika hormon ini terlalu berlebihan atau terlalu kurang di dalam tubuh wanita yang sedang hamil, bisa berdampak pada menurunnya sistem kekebalan tubuh sehingga wanita tersebut bisa terjangkit penyakit parah yang berbahaya bagi kandungannya. Penyebab ketiga yaitu proses kuretase yang menyebabkan trauma sehingga leher rahim menjadi melemah.
3. Kista, Mioma atau Tumor
Penyebab terjadinya kandungan lemah lainnya yaitu adanya kista, mioma atau tumor pada jaringan otot yang bisa mengganggu perkembangan janin. Selain timbulnya penyakit tersebut, infeksi dari virus TORCH juga bisa melemahkan kandungan.Jika saat ini Anda sedang merencanakan program kehamilan, ada baiknya melakukan serangkaian tes untuk menghindari terjadinya kandungan lemah yang bisa berakibat keguguran. Salah satu tes yang wajib dilakukan sebelum program kehamilan adalah tes TORCH untuk melihat apakah ada virus-virus TORCH di dalam tubuh kita sehingga bisa diantisipasi dan tidak mengganggu program kehamilan yang sedang dijalankan.
Tes TORCH juga sangat penting untuk menghindari janin terinfeksi virus TORCH yang bisa menyebabkan bayi lahir dengan masalah kesehatan yang sangat krusial. Selain tes TORCH, tes lain yang harus dilakukan adalah tes ACA yaitu tes untuk mengecek kekentalan darah. Karena kekentalan darah juga merupakan penyebab terjadinya kandungan yang lemah. Tentunya tes-tes ini bisa dilakukan dengan rekomendasi dokter.
Baca juga :
- Penyebab Pusing Saat Hamil Muda
- Penyebab dan Cara Mengatasi Mual Saat Hamil
- Penyebab dan Dampak Anemia Pada Ibu Hamil
Ciri-ciri Kandungan Lemah
Bagi wanita yang sangat mendambakan datangnya buah hati, keberadaan dirinya yang dinyatakan sedang mengandung atau hamil akan menjadi sebuah kebahagiaan tersendiri. Namun, kebahagiaan ini akan begitu saja memudar ketika dinyatakan kemudian bahwa si wanita memiliki kandungan yang lemah. Maka dari itulah, sebaiknya dapat diantisipasi atau diketahui lebih awal mengenai kandungan lemah ini. Tentu saja juga pentingnya pengetahuan mengenai beberapa cara mengetahui kandungan lemah dan mengenali ciri-cirinya..
Banyak interpretasi mengenai kandungan lemah ini. Yang pertama, kandungan lemah ini berhubungan dengan bagaimana keadaan dari serviks atau rahim itu sendiri. bisa dikatakan sebagai kandungan lemah jika memang ada gangguan pada serviks itu sendiri, misalnya adalah gangguan pada bentuk dari rahim, tumbuhnya miom atau tumor di rahim menjadi beberapa indikasi dari kelainan yang ada di rahim.
Selain itu, kandungan lemah juga banyak dikaitan dengan adanya kontraksi rahim sebelum waktunya, yaitu sebelum masa melahirkan. Dengan adanya kontraksi yang terlalu dini inilah maka rahim dirasakan menjadi lemah atau tidak banyak memiliki kemampuan untuk menjaga dan menopang bayi.
Dengan keadaan inilah maka kandungan lemah diinterpretasikan dengan peristiwa keguguran. Kebanyakan kandungan lemah memang mengarah pada kemungkinan untuk keguguran. Walaupun sudah banyak pula usaha untuk membuat kandungan menjadi lebih kuat.
Pemahaman mengenai lemah tidaknya kandungan si ibu, dapat dijadikan bekal untuk lebih memberikan perlindungan pada kandungan yang ada. Hal ini bertujuan lebih menjaga keberlangsungan dari janin yang sedang berada di rahim.
Berikut ini adalah beberapa tanda atau ciri-ciri kandungan lemah yang biasanya menyertai wanita hamil dan cara untuk mengetahuinya :
1. Adanya flek
Flek ini berupa bercak darah yang muncul pada saat kehamilan. Keberadaan flek atau bercak darah pada saat kehamilan memang bukan hal yang biasa. Namun, memang tidak berarti bahwa semua flek darah dapat diartikan dengan kandungan yang lemah.Hanya saja flek atau munculnya bercak darah ini dapat mengindikasikan adanya hal yang tidak tepat atau kurang tepat pada rahim atau pun bayi yang dikandung. Untuk itu, ibu yang mengalami flek atau bercak darah pada masa awal kehamilan banyak disarankan untuk segera menghubungi pihak medis yang berkompeten untuk dapat memberikan diagnose akan apa yang sebenarnya terjadi dari bayi yang dikandung atau pun rahim itu sendiri.2. Adanya kontraksi berlebihan di awal kehamilan
Kontraksi adalah rasa sakit yang dirasakan di bagian perut atau rahim dari si ibu. Kontraksi sejatinya adalah cara untukmembuka jalan lahir yang dibutuhkan pada saat akan melahirkan. Justru, pada saat tidak akan melahirkan maka kontraksi ini akan berbahaya karena akan membuka kemungkinan bayi untuk keluar sebelum waktunya ataupun keguguran.3. Periksa ke dokter atau bidan
Pihak medis tentulah memiliki pengetahuan dan kompetensi untuk dapat menentukan keberadaan dari kandungan yang lemah atau tidak. Dengan memberikan beberapa tanda atau kekahawatiran yang dirasakan maka dokter atau bidan akan dapat memberikan diagnosanya.Terkadang akan dilakukan beberapa tes tertentu untuk melihat bagaimana keadaan bayi di dalam kandungan dan juga kandungan atau rahim itu sendiri. misalnya adalah tes darah, atau tes USG untuk dapat mengetahui mengenai hal ini. Terkadang juga dibutuhkan untuk tes urin untuk mengetahui apakah rahim mengalami infeksi atau tidak.Baca juga :
- Mengenal Gerakan Bayi Dalam Kandungan
- Nutrisi Makanan Agar Cepat Hamil
- Tentang Penyakit Kanker Rahim
Cara Mengatasi Kandungan Lemah
Janin yang sehat tentu sangat didambakan oleh pasangan yang sedang menanti kelahiran buah hatinya. Akan tertapi tidak semua wanita beruntung memiliki kandungan yang kuat. Beberapa wanita mempunyai problema dengan kandungan lemah sehingga rentan mengalami keguguran. Terdapat berbagai cara menguatkan rahim yang lemah. Berikut adalah caranya :
A. Menggunakan Konsumsi Buah-buahan
1. Buah pisang.
Buah yang memiliki tekstur yang lembut dan biasanya digunakan untuk memberikan makan bagi bayi setelah melewati masa pemberian ASI eksklusif ini ternyata mempunyai khasiat luar biasa bagi wanita hamil. Salah satunya adalah untuk menguatkan rahim. Pisang mengandung kalsium dan kalium. Kedua unsur tersebut sangat bagus untuk meningkatkan kekuatan perlekatan embryo pada dinding rahim. Selain itu pisang juga memberikan energi ekstra bagi ibu hamil. Kandungan ion yang cukup tinggi membantu proses pembentukan energi bagi tubuh. Tekanan darah yang stabil juga memberikan pengaruh pada kekuatan rahim. Oleh karena itu bagi anda yang saat ini sedang hamil dengan kandungan lemah, camilan pisang menjadi cara menguatkan rahim yang lemah.
2. Kurma.
Makanan yang identik dengan negara Saudi Arabia ini sudah dapat ditemukan dengan mudah di berbagai negara termasuk Indonesia. Kurma tidak hanya lezat dan mengenyangkana. Kandungan kalium yang tinggi di dalam kurma mampu meningkatkan kekuatan rahim wanita hamil. Bahkan terdapat beberapa literatur yang menyebutkan bahwa satu butir kurma setara dengan 100 mg obat penguat kandungan yang dijual di apotik. Sebagai obat penguat kandungan, kurma dapat langsung dimakan begitu saja atau diolah dan diambil sarinya kemudian diminum bersama dengan madu. Kandungan karbohidrat yang tinggi pada kurma meningkatkan energi sekaligus menjaga daya tahan tubuh. Daya tahan tubuh yang baik menguatkan kandungan.
3. Apel.
Apel dengan warna dan berasal dari varietas apapun memiliki kandungan vitamin dan mineral yang tinggi serta dapat meningkatkan kekuatan rahim. Jus apel segar ditambah dengan sedikit air perasan lemon dan sesendok madu membuat cengkeraman embrio pada dinding rahim cukum kuat. Suplai darah meningkat dan apel mempunyai kemampuan angiogenesis yang tinggi. Apel hijau relatif lebih tinggi kemampuan angiogenesis atau pembentukan pembuluh darah baru jika dibandingkan dengan apel warna lainnya. Apel yang difermentasi memiliki kemampuan untuk memperbaiki sel yang rusak serta meningkatkan proses pembentukan sel-sel baru.
B. Dengan Daun-daunan
1. Daun bayam.
Bayam dikenal sebagai sayuran multi fungsi. Kandungan bayam kaya akan vitamin A dan B, asam folat serta zat besi. Vitamin A memiliki daya imunostimulator atau meningkatkan daya tahan tubuh. Semakin kuat daya tahan tubuh seseorang maka akan semakin tinggi pula perlekatan embrio pada rahim. Demikian pula kekuatan perlekatan plasenta. Plasenta adalah saluran penghubung antara tubuh janin dengan ibu dalam hal fungsi aliran nutrisi dari ibu ke janin.Vitamin B memberikan kekuatan janin dan membatu memperlancar proses metabolisme pembentukan ATP yang menghasilkan energi.
Zat besi merupakan unsur penting bagi pembentukan sel darah merah. Sel darah merah adalah alat transportasi nutrisi dan oksigen ke seluruh tubuh. Peredaran nutrisi dan oksigen lancar akan meningkatkan kualitas metabolisme dan kandungan juga menjadi lebih kuat.Magnesium dan asam folat mempunyai kemampuan angiogenesis yang tinggi dan juga membantu kelancaran peredaran darah.
2. Daun singkong.
Daun singkong yang sering digunakan untuk lalap ternyata memiliki keampuhan sebagai salah satu cara menguatkan rahim yang lemah karena kandungan gizi yang terdapat didalamnya.
Selain sayur dan buah untuk menguatkan rahim juga bisa dengan mengkonsumsi susu dan turunannya, legume, telur, salmon, ubi, daging tanpa lemak dan juga whole-grain.
C. Dengan Mengkonsumsi Suplemen atau Obat Untuk Kandungan Lemah
Untuk mengatasi kandungan lemah atau menguatkan rahim dan janin, salah satu cara yang bisa Anda lakukan adalah dengan mengkonsumsi suplemen kesehatan untuk menguatkan rahim. Namun dalam mengkonsumsi suplemen ini anda harus berhati-hati, karena tidak semua produk yang beredar aman untuk dikonsumsi bahkan jika salah pilih bisa membahayakan kandungan anda.
Diantara banyak suplemen ada suplemen yang aman untuk dikonsumsi karena terbuat dari bahan herbal alami, selain menguatkan kandungan juga menyehatkan tubuh. Suplemen tersebut bernama Natural Royal Honey untuk wanita yang sudah hamil namun memiliki kandungan lemah, dan Natural Royal Jelly untuk wanita belum hamil yang memiliki kandungan lemah dan ingin cepat hamil, kedua produk ini adalah produksi PT. Natural Nusantara atau NASA.
Natural Royal Honey adalah madu alami yang di hasilkan oleh lebah pekerja dari nektar yang diperkaya dengan royal jelly dan bee pollen dan sangat baik untuk dijadikan obat untuk kandungan lemah. Natural Royal Honey memiliki nutrisi lengkap yang diproses dari extraksi sarang lebah. Natural royal honey mengandung asam amino, asam organik, vitamin, mineral, karbohidrat, hormon, antioksidan, senyawa anti mikroba, senyawa anti bakteri, anti radang dan senyawa-senyawa lainnya yang bekerja secara sinergis untuk menciptakan keseimbangan nutrisi.
Berikut adalah beberapa manfaat penting dari Natural Royal Honey untuk ibu hamil :
- Melancarkan BAB pada ibu hamil
- Menambah nafsu makan ibu hamil
- Menambah tenaga dan menjaga daya tahan tubuh selama hamil
- Menguatkan janin dan kandungan
- Membantu janin di dalam kandungan tubuh normal dan sehat
- Mencegah terjadinya penyakit hepatitis B pada janin kelak
- Mencegah mual-mual saat hamil
- Vitamin C yang terkandung pada madu sangat bagus pada ibu hamil, efektif memberi kecerahan dan kesegaran.
Sedangkan untuk yang memiliki permasalahan kandungan lemah namun belum hamil dan ingin cepat hamil, maka produk yang harus dikonsumsi adalah Natural Royal Jelly.
√ SMS/WA : 0822-4345-3533
Dengan mengetahui Penyebab Kandungan Lemah, ciri-ciri dan cara mengatasi nya maka diharapkan wanita bisa lebih berhati-hati ketika kehamilan sedang terjadi. Jika kandungan lemah diketahui saat telah mengandung, maka ibu hamil wajib untuk beristirahat total atau bedrest hingga waktu yang ditentukan oleh dokter, biasanya proses lemah kandungan ini bisa berlangsung hingga akhir trimester kedua atau bahkan sepanjang kehamilan.
Semoga bermanfaat.
Alhamdulillah, istri saya tidak termasuk pada kandungan yang lemah, sehingga memang ciri-ciri kandungan lemah di atas tidak ditemukan
ReplyDeleteYang pastinya si jangan sampai ya gan semoga sehat terus dan jangan lupa tuk selalu menjaga kesehatan.
Delete